Khalila Butik Hijab Syar'i

Tuesday, October 9, 2012

Mengikat yang Terserak





Bismillah.
Postingan ini adalah status2 update terakhir saya. Karena sesuatu yang tersusun rapi itu akan lebih baik untuk kedepannya.. maka tak ada salahnya mengikat kembali ilmu lewat tulisan dalam secarik harapan suatu saat terbukukan. Amiin. :) ENJOY IT!



Mendekatkan yang jauh, menjauhkan yang dekat.
HP, jejaring sosial, kadang membuat kualitas hidup saya makin tiarap.
Benar juga kata Ike Nurjanah...
Terlena.
Istighfar.
Tiada kata yang paling berguna... selain banyak2 mohon ampun pada-Nya.

Terimakasih banyak, bagi yang secara tidak langsung mengingatkan.


Kau adalah sebuah harga yang pantas,
Tuk kesenangan kecil yang mahal.
-Balon Helium

Singkat kata, kebahagiaan itu mahal.
Siapapun takkan sanggup jika harus membelinya.
Tapi tidak, kalau kita tahu cara membayarnya.


All out.
Saya sangat menyukai orang yang all out.
Bersungguh-sungguh dalam menjalani apa yang ia hadapi.
Mau mengerjakan sebaik-baiknya apa yang mampu ia lakukan, berikir untuk membahagiakan tak hanya untuk dirinya sendiri tapi juga orang lain.
Walau saya sendiri masih sering dikatai lari dari tanggung jawab, saya tidak peduli.
Allah yang Maha Tahu apa yang saya perbuat.
Kalo kata Gus Dur,"Gitu a
ja kok repot..."
Benar juga. RIbet, Riweh, Rempong...
Belajarlah menyederhanakan urusan.
Percayalah, tak ada urusan yang tak selesai.
Meski itu kau kira sangat rumit.


Jika kalian mengira dan merasa besok punya waktu untuk berbakti pada orang yang paling berharga dalam hidup kalian, maka urungkan saja niat kalian.
Bahkan detik ini kalian harus berbakti pada mereka, tak peduli berapa usiamu dan berapa usia
 mereka.
Tak perlu menunggu mereka menjadi tua, atau merasa baru berguna dan berbakti kalau sudah menghajikan mereka.
Jika kau mengira harta yang mereka inginkan, bahkan segunung hartamu takkan mampu membayar pengorbanan mereka.
Jika engkau berniat durhaka, sungguh.. mereka takkan lelah menyertakan namamu dalam setiap doa mereka.
Mereka adalah ORANG TUA.

*pesan untuk ANAK di seluruh dunia,

jika orangtuamu masih ada... jangan pernah menyakiti hati mereka meski kalian bersikeras hidup adalah pilihan kalian sendiri.
Jika orangtua kalian telah tiada, dokan mereka. Mereka tak butuh apa2 lagi selain doa kalian, anak shalih-shalihah di seluruh dunia....



"GOOD MOOD"

Hari ini hari yang indah, menyenangkan dan penuh semangat.
Long Weekend, never ending to do everything as I CAN!

Allahu Shamad. Allah tempat kita meminta.
Allah dulu, Allah lagi, Allah terus! ^^


Kadang... butuh diperhatikan, itu saja.
kalau ilmunya sih, siapa yang mencintai bakal dicintai.
tapi kenapa kalau memberikan perhatian, justru dikira sok idih.
ya, sudahlah. hanya masalah perasaan.
selama niatnya baik, minimal adalah pahala bagi setiap urusannya (pahala kok minimal? iya, maksimalnya dibalas surga. hehe)
kalo caranya masih salah, ya perbaiki saja.
yang penting, jangan lelah untuk b
erbuat baik.
walaupun masih diambang batas niat yang baik.


Ya Allah yang maha mengetahui segala isi hati.
Beningkanlah hati ini, jernihkan pula fikiran ini.
Karena yang ku tahu...
Hidup butuh lebih banyak lagi orang yang tersenyum dan tertawa bahagia.


Menurut buku yang pernah saya baca, atau kata para motivator itu juga...
Jalani hidup ini dengan cara memaksimalkan potensi diri yang dimiliki.
Semakin kita fokus, semakin maksimal hasil yang kita dapat.
Mengapa demikian?
Karena fokus itu membakar.

Laa ilaaha illallah, qul huwallahu ahad.
Allah itu satu. Senantiasa belajar untuk fokus.

*shabahal khair :)


Lebih dari tiga tahun, itu waktu yang lama.
bertahan sekokoh gunung, menyerang seganas api.
Jika harus memilih, bertahan atau menyerang....
saya memilih bertahan.
Tapi, who knows.. saya bisa berubah fikiran.
Menyerang seganas api.
sebelum 23, who knows if Allah give me redha...to realize my dreams.. :)


rindu itu bukan masalah bertemu.
tapi seberapa besar pengorbanan untuk menanti...


senang melihat orang lain bahagia itu ... bersyukur, mendoakan, dan tidak ikut campur jika tidak di inginkan. :)


Kelembutan goresan itu, takkan menyobekku
Namun diujung waktu, tintamu kan mengering..
Dan ada rasa yang tertinggal..
Di sobekan lusuh yang telah menua.

-rintihan kertas putih, sepenggal karya sahabat yang baik hatinya. :)

*tidak ada kata terpaksa untuk sebuah tawa, karena itu gratis milik siapa saja yang mau. Segala keburukan yang terjadi bisa segera sirna dengan menyudutkan pandang ke arah yang lain, yang jauh lebih berharga untuk kau nikmati...


Bukan yang sempurna, juga bukan hanya yang dapat saling menerima apa adanya.
Tapi yang siap untuk bersama-sama berubah ke arah kebaikan.
Bukan cuma idealis, tapi yang visioner. Demikianlah, Allah Maha Tahu Segala Isi Hati. 
:)


The Guardian Angels. They're beside you. In the right and the left. And from all directions.

Buatlah sibuk malaikat di sebelah kananmu, sampai sesibuk2nya mencatat.
Dan kalau perlu, buat malaikat di sebelah kirimu mogok kerja, karena bosan menganggur dan berdemo pada Tuhan,
"Ya Rabb.. saya makan gaji buta karena hambamu ini sibuk dengan amal baik, dan ketaatan menyembah kepada-Mu."
Itu baru keren


Jangan bosan berbuat baik, jangan bosan menebar kebaikan.
Dunia ibarat jembatan. Buat apa membangun istana diatas jembatan?
Bangunlah rumah di seberang jembatan. Bangunlah istanamu di syurga-Nya.
Dengan amalan andalan apa saja yang kau mampui menjalankannya dengan istiqomah.
:)


adakah gunanya tersinggung karena tersindir? tidak ada.
adakah gunanya menyindir dengan dalih tidak bermaksud menyinggung? tidak ada juga.
jadi, pahami saja kalau sikap saling peduli itu bukan ditunjukkan dengan saling sindir dan saling singgung. Akan semakin baik jika kita mulai mengerti sepenuhnya apa yang terjadi pada diri kita sendiri, bukan karena sindiran kemudian baru tersinggung.
Lebih baik sekarang kita bersama-sama menyungging senyum...
:D


Hidup sekali di dunia ini adalah untuk melayani. Bukan minta dilayani atau mengharap sesuatu apapun dari sesamanya. Mari, ikhlaskan diri miliki jiwa yang mau memberi pelayanan terbaik bagi sesama. Enjoy ur day! :)


Silaturahim itu memanjangkan umur dan membuka pintu rezeki.
Apa pekerjaan yang erat dengan silaturahim?
Dokter? guru? penagih hutang? hm, semuanya bisa saja asal diniatkan silaturahim.
Sales juga termasuk. Itu pekerjaan yang rutin, kontinyu, istiqomah lah pokoknya.
Allah lebih menyukai amalan baik yang kontinyu, betul tidak?
Yang di cari berkahnya, karena didalamnya pasti.... penuh doa.
Jangan lupa ucapkan, semoga dagangannya laris.
Doakan saja tokonya laris, produk kita juga akan kena imbasnya.
Otomatis itu.
Maka, kesimpulannya... kalau ingin awet muda, jadilah sales yang baik. haha *bukan saran tapi bisa dicoba ;D

#edisi: dikangenin banyak partner bisnis. gegara kelamaan gak nge-cek barang di toko ahahaha... :D asyiknya disemangatin terusss...


Ketika hati kian lembut, maka dunia ini sepertinya tak layak tuk di huni manusia yang gemar berkeluh kesah.
Karena kelembutan hati, mampu membuat kita semakin mengerti bahwa seluruh jiwa ini milik sang maha pemilik.
Hati yang bersih, fikiran yang jernih.
Jika yakin di depan masih ada jalan yang terbentang, itulah kesempatan.

#menatahatimenatadiri


Nuun. Wal Qalaami wa maa yashthuruun.
Nuun. Demi pena dan apa yang dituliskannya.

Setelah iqra', idealnya adalah menulis. Biiar seimbang.

*ayoo, semangat2!

@Khalilaindiana
#makeithappennow

No comments:

Post a Comment